Tie versus Draw – Apa bedanya?

Tie versus Draw – Apa bedanya?

Di kriket, seri dan imbang adalah dua hasil yang bisa dicatat di akhir pertandingan yang sudah selesai. Seri adalah ketika kedua tim telah mencetak jumlah lari yang sama di akhir babak masing-masing. Ini bisa dilihat di semua cabang olahraga – baik itu Test, ODI atau T20.

Sebaliknya, hasil imbang lebih sering terlihat dalam tes kriket, di mana masing-masing pihak memukul dua kali secara bergantian selama lima hari. Di akhir lima hari, ada kemungkinan salah satu pihak tidak bisa memukul dua kali atau salah satu pihak gagal mengejar target dengan gawang masih ada di tangan. Dalam kasus seperti itu, pertandingan dianggap seri.

Hasil imbang adalah hasil yang pasti tanpa ada permainan lebih lanjut yang diharapkan. Dalam acara kompetitif, tim biasanya berbagi poin untuk pertandingan seri. Sebaliknya, dasi secara historis diputuskan dengan berbagai cara.

Bowl-out
Bowl-out adalah ketika kedua tim seharusnya mencapai tunggul yang tidak dijaga dalam format lima terbaik. Tim yang pemain bowlingnya memukul tunggul lebih banyak menang. Dalam hal skor level, bowl out berlanjut hingga salah satu sisi meleset.

Hitungan Batas
Cara lain yang digunakan untuk memutuskan pertandingan seri adalah dengan hitungan batas. Contoh paling terkenal terjadi di Piala Dunia Pria ICC 2019 di mana Inggris memenangkan final turnamen 50-over melawan Selandia Baru dengan hitungan batas

Sangat Berakhir
Format yang paling umum digunakan dan lazim untuk menentukan hasil imbang di kriket saat ini adalah Super Over. Jika terjadi seri, kedua tim memukul satu pukulan. Sisi dianggap all out jika dua gawang jatuh di Super Over. Tim dengan lari lebih banyak memenangkan pertandingan.

Author: Nicholas Griffin